Sudah seminggu ini aku tidak melihat laki-laki itu.
Sedikit tidak bersemangat akhir-akhir
ini, entah kenapa. Setiap 10 menit aku menengok ke arah ujung gerbong,
namun selalu saja bukan dia. Sepertinya aku mulai mengagumi laki-laki itu. Dan
aku melewatkan berjuta-juta kesempatan untuk mengenal dia. Bodoh. Mungkin dia
sudah menikah, punya anak barangkali, atau bla bla bla sampai-sampai sudah
seminggu ini dia tidak ada di gerbong ini.
Sore ini saat aku pulang menaiki keteta, aku sengaja
menaiki gerbong dan berjalan sampai ujung gerbong terakhir. Bodohnya. Apa yang
aku perbuat, aku berjalan sepanjang gerbong hanya untuk mencari laki-laki yang
tidak aku kenal. Rasanya penyesalan ini semakin menjadi-jadi. Kenapa tidak dari
dulu aku mencoba berkenalan dengan dia.
1 bulan sudah aku merasa hampa, semakin hari rasanya
aku semakin menyesal. Kenapa ini? Dia belum tentu peduli dengan ku, kenapa aku
terlalu berlebihan memikirkan dia. Aku rindu saat dia sesekali memandangi aku,
aku rindu saat sesekali kita saling bertatap pandangan dan kemudian saling
berpaling muka, aku rindu mencuri pandang dengan diam-diam. (to be continue)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar